![](http://kabarbarunusantara.com/wp-content/uploads/2025/05/BKKBN-scaled.png")
MAJENE, KBN, Com –Peristiwa naas yang dialami Warga Dusun Podang, Desa Banua Sendana Kecamatan Sendana, Kabupaten Majene, Provinsi Sulbar, Yang terkapar bersimbah darah akaibat di aniayaa warga di Dusun Podang sendiri kembali digegerkan dengan penemuan luka cukup parah, Kamis 6/2/2025
Pihak Polres Majene usai mendapati laporan masyarakat langsung bergerak di tempat kejadian perkara (TKP) dan lima belas menit kemudian anggota Resmob sudah berada di tkp.
Penemuan mayat seorang pria didalam lorong di Dusun Podang Desa Banua Sendana Kabupaten Majene, diduga mengalami penganiayaan berat dan pelaku di amankan dirumah kebun sebelum dibawah ke Polres Majene.
AKP Laurensius sampaikan, sesuai informasi diterima dari masyarakat keduanya sempat alami duel dan diduga akibat cekcok masalah kebun.
“Untuk dugaan sementara diakibatkan cekcok keduanya masalah kebun,” ungkap Kasat Reskrim Polres Majene.
Ia jelaskan, saat tim olah tempat kejadian perkara (tkp) melakukan olah tkp didapati sebilah parang dan batu sebesar helm orang dewasa.
“Tim juga mendapatkan barang bukti,sebilah parang dirumah korban diduga digunakan pelaku kepada untuk menganiaya korban,” ujar AKP Laurensius Madya Wayne saat dikonfirmasi di Polres Majene.
Dirinya meminta kepada kedua pihak, pelaku dan korban untuk menerima kejadian ini. Pelaku sendiri juga sudah diamankan di Polres Majene.
“Kami berharap kedua pihak keluarga, korban dan pelaku untuk diserahkan kasus ini serta memberikan kepercayaan kepada Polres Majene,” terang AKP Laurensius.
Pelaku penganiayaan berinisial AR (30) sementara di mintai keterangan,dan korban IL (49) untuk sementara sudah mendapatkan perawatan di Rumah Sakit Majene,Pelaku akan dikenakan pasal disangkakan penganiayaan berat. (AB/W)
