MAJENE,KBN.Com–Sumber Daya Alam (SDA),seperti batu gajah Untuk wilayah Kabupaten Majene sangat besar potensinya.Potensi batu tambang terbesar diMajene ada dua Lokasi Pertambangan berada diTaduan Kelurahan Lalanpanua dan Desa Banua Sendana Kecamatan Sendana.Untuk lokasi tambang batu Pamboang,sudah di epolarsi CV Horas Mandiri Tomario,sudah beroperasi tahun 2022.
Asmida direktur CV.Horas Mandiri Tomario, memberikan tanggapan tentang masalah Pertambangan bebatuan yang di kelolahnya dalam pengiriman material Kaltim,Pelabuhan khusus untuk pemuatan.
“Menurutnya,Kendala yang dihadapi adalah masalah Pengiriman material,jarak pengankutan sangat jauh dari lokasi tambang.ada 35 KM ke Pelabuhan Palipi.sementara tambang berada di Kelurahan Lalanpanua Kec.Pamboang.” Ujar Asmida,Ketika di temui Jum’at 8 Maret 2024.
Untuk Saat ini pihak perusahaan kami, mengunakan pelabuhan Palipi sementara di samping melakukan pengurusan Dermaga Jetty.Terkait Izin Tersus (terminal khusus) dan terminal untuk kepentingan Perusahaan.
Lanjut,Jetty dermaga merupakan bangunan tegak lurus yang menjorok ke laut. Pemakaian jetty berfungsi untuk membatasi dan mengurangi endapan sedimen yang mengendap di pantai di isyaratkan jauh menuju pantai, sehingga antara dermaga maupun pantai dapat terhubung dengan menggunakan jembatan penghubung.
Biasanya, bentuk jembatan tegak lurus terhadap dermaga.” jelas Asmida.
Selain itu,Jetty dermaga, adalah bangunan berbentuk tegak lurus terhadap pantai yang ditempatkan pada kedua sisi muara. Pemakaian alat ini digunakan untuk membatasi proses pendangkalan pada alur oleh sedimen yang terletak di pantai.Penggunaan jetty panjang dapat membantu transport sedimen sejauh pantai dapat tertahan di bagian alur pelayaran. Keadaan gelombang tidak mengalami pecah sehingga dapat memberikan kemungkinan kapal dapat masuk dan bersandar.
“Disebutkan pula,Persoalan Tentang legelitas sebuah pelabuhan Persus atau pelabuhan khusus (Jetty) ada beberapa asfek dan persyaratan,pihak perusahaan kami sudah mengusulkan 4 Lokasi titik, pelabuhan yang ada Kelurahan Lalanpanua Kec.Pamboang,untuk sementara ini pihak perusahaan tambang batu sudah mengusulkan kepihak kementerian.
“Pihak Pemda sudah memberikan izin,dua pelabuhan Palipi dan pasarang,namun pihak Inspektor di kaltim, ada pelabuhan khusus jenis batu cipping bolder,batu gaja dan jenis lainya untuk pengiriman ke IKN,Untuk dermaga di Palipi tidak terlalu Reprenstatip untuk di gunakan.”urai Asmida.
Untuk saat ini,Pihak Pemda belum ada keseriusan untuk membantu pengurusan di kementerian,karena pemikiran mereka hanya tambang,pada hal jika pelabuhan tidak ada tentunya menjadi kendala dalam pembuatan material.Jika Pelabuhan Persus atau Jetty teralisasi bisa berdampak positif kepada masyarakat setempat.Pengurusus perizinan pihak Pemda harus terlibat secara serius,sehingga ada nilai tambah pendapatan daerah (PAD)bisa meningkat.” Tutur Asmida. (*)
Penulis : Wahid