MAJENE,|| KBN. COM -Bupati Majene H. Andi Achmad Syukri,SE.MM.
menghadiri acara halal bihalal yang diselenggarakan panitia Pemerintah Desa (Pemdes)Banua Sendana Bekerjasama dengan Pemuda Kegiatan
Halal Bihalal merupakan tradisi masyarakat Indonesia yang dilakukan setelah hari raya idul fitri, baik oleh kalangan instansi pemerintah maupun perusahaan atau mungkin juga lembaga pendidikan. Kegiatan ini tentu saja menjadi tradisi tahunan yang unik dan tetap dipertahankan.
Dalam sambutannya Bupati,Andi Syukri,
menyampaikan, bahwa halal bilhalal merupakan ajang silaturrahmi bagi kita sekalian khususnya yang berada di wilayah ini.
“Ternyata halal bihalal itu merupakan tradisi yang ada di Indonesia. KH. Abdul Wahab Abdullah telah memperkenalkan halal bihalal pada presiden Soekarno tahun 1948. Tujuan untuk mempererat silaturrahmi,” ungkap Bupati Majene H. Andi Achmad Syukri Malam Sabtu,
l2 April 2025.
Selanjutnya,Andi Syukri mengatakan, melalui halal bihalal kali mari meningkatkan ukhuwah islamiah. Jangan karena beda pilihan politik jadi renggang hubungan interaksi antara sesama masyarakat.
“Kemarin kan kita selesai pilkada meski beda pilihan, tapi jangan sampai putus silaturahmi melalui kesempatan ini merupakan momentum untuk kembali merajut persaudaraan, Persatuan dalam Membangun Daerah “unggul, Mandiri dan Regilius,”pungkas Bupati Majene
“Selain itu, Acara yang sederhana namun sangat terasa kekeluargaannya ini mengedukasi kepada semua yang hadir untuk saling maaf memaafkan agar terjalin silaturahmi yang kuat guna lebih baik lagi dalam bekerja untuk melayani masyarakat.
Pj. Kepala Desa Banua Sendana,Darmawi, SE, mengatakan, bahwa halal bihalal pasca Idul Fitri adalah bagian dari pentingnya dalam menjaga kebersamaan antara elemen masyarakat dengan pemerintah desa. Acara ini juga merupakan tradisi tahunan yang dilakukan oleh Pemdes.
“Dengan rasa syukur, kami menyelenggarakan acara halal bihalal untuk mempererat tali silaturahmi dengan seluruh warga masyarakat, tokoh masyarakat, dan alim ulama di Desa Banua Sendana, setelah libur Hari Raya Idul Fitri,” ungkap Darmawi.
Darmawi berharap, setelah Hari Raya Idul Fitri, semua elemen masyarakat dapat bekerja sama dengan pemerintah desa, dan para perangkat desa dapat lebih semangat dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat.Apa lagi acara di hadiri Bupati, Orang Nomor Satu di Bumi Assamalewuang,, juga Anggota DPRD.Majene,
“Marilah kita saling memaafkan dan bersinergi dengan pemerintah desa dan Pemerintah Kabupaten dalam melaksanakan program pembangunan Desa,dan Mendukung visi Bupati “unggul,Mandiri dan Regilius ” imbuhnya.
Penulis; Wahid.