Majene,Kabarbarunusantara.Com-Untuk membantu petani bawang diMajene,PLN mulai memasang jaringan listrik di areal kebun bawang, yang luasnya kurang lebih ratusan hektar, di Dusun Galung Paarah Desa Pamboborang Kecamatan Banggae Kabupaten Majene, Sulbar.
Pemasangan jaringan listrik tersebut salah satu hasil perjuangan Kepala Desa Melalui PLN Majene sehingga aliran Listrik sudah sampai di kebun sepanjang bentangan kabel 3000 meter,dengan mengunakan DD.Untuk petani di Dusun Galung Paarah.
Agustus.SSi kepala Desa Pamboborang menyampaikan, aspirasi masyarakat tersebut diterimanya sewaktu melakukan peninjau di kebun masyarakat.
“Agus mendengarkan keresahan masyarat terkait butuhnya aliran listrik ke kebun bawang untuk membantu mengalirkan air melalui pompa listrik juga mengurangi serangan hama.Mendengar hal itu.
Kepala Desa Pamboborang dua periode itu langsung ke Kantor PLN untuk menfasilitasi penerangan kepada masyarakat di Desanya.”Ujarnya ketika ditemui dikediamanya Selasa 19/06/2023.
Hasilnya, tidak menunggu waktu yang terlalu lama, pihak PLN memasang kebel pada salah satu tiang jaringan.
Kades tersebut menerima laporan bahwa jaringan tegangan menengah itu untuk menyuplai aliran listrik ke kebun bawang masyarakat di Desa Pamboborang Kecamatan Banggae Kabupaten Majene.
“Alhamdulillah, keresahan masyarakat di areal perkebunan bawang diDusun Galung Paarah terkait penerangan listrik sudah terealisasi.
Ia menyebut, aspirasi itu disampaikan kepadanya bulan lalu, saat musim panen para petani.Kemudian saya meminta kepada Pihak PLN untuk menfasilitasi hal tersebut, dan baru-baru ini saya menerima kabar dari PLN bahwa jaringan listrik sudah selesai terpasang,untuk Anggaranya bersumber dari Dana Desa (DD) di pos anggaran ketahanan pangan 20 % . ”ucapnya.
Terpisah, Koordinator Kelompok Tani, yang mewakili kelompok tani di daerah tersebut, menyampaikan ungkapan terimah kasihnya kepada kepala desa tersebut.
Menurutnya, dengan adanya jaringan listrik menuju areal perkebunan bawang meraka, maka dapat mengurangi penggunaan pestisida sebanyak 40%, sehingga dapat meningkatkan pendapatan petani.
“Saya mengucapkan rasa syukur dan banyak terima kasih kepada Bapak Agustus, atas bantuannya sehingga areal perkebunan kami dialiri oleh listrik, sehingga dapat menerangi daerah tersebut di malam hari dan dapat memberantas hama serta dapat menguragi penggunaan pestisida hingga 40%,” ungkapnya. (Wh)