MAJENE,KBN.com–Komitmen untuk melakukan perubahan, Pemerintahan Kabupaten Majene yang saat ini dinakhodai Andi Achmad Syukri bersama Aris Munandar Kalma (AST-ARIS) untuk menuju perubahan perlahan mulai dibuktikan dengan berbagai terobosan.
Selain mewujudkan sejumlah fasilitas dan sarana prasarana untuk kebutuhan masyarakat di Bumi Assamalewuang ini, AST-ARIS pemilik Tagline Majene Rumah Kita kini juga menyelamatkan aset daerah yang bersengketa selama 42 sebesar Rp 8.179.709.220.
“Bupati Majene Andi Achmad Syukri menjelaskan, pada 2023, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Majene melalui Badan Keuangan dan Aset Daerah (BKAD)dan Dinas Perumahan Kawasan Pemukiman dan Pertanahan (Disperkimtan) bekerjasama Kejaksaan Negeri (Kejari) Majene melalui Seksi Perdata dan Tata Usaha Negara berhasil menyelamatkan Aset Daerah yang bersengketa selama 42 tahun.
“Penyelamatan aset daerah ini, yaitu kawasan Rektorat Universitas Sulawesi Barat dan Rumah Dinas yang berada di Kelurahan Lembang Kecamatan Banggae Timur. Dan akan berlanjut pada aset-aset Pemda Majene lainnya,” jelas Andi Syukri, Jumat (17/11/2023).
Atas keberhasilan itu, Bupati Majene Andi Achmad Syukri menyerahkan sertifikat penghargaan kepada Seksi Perdata dan Tata Usaha Negara Kejari Majene atas peran aktif dan produktif terhadap pengamanan Barang Milik Daerah (BMD) Kabupaten Majene 2023.
“Objek BMD Gedung Rektorat Universitas Sulawesi Barat dan Rumah Dinas dengan total nilai aset senilai Rp8.179.709.220. Dan kita tetap berkomitmen untuk melaksanakan manajemen tata kelola keuangan daerah dan aset secara optimal,” akunya. (W)